Tech Crunch – Instagram tengah menyiapkan fitur baru pada layanan pesan singkatnya atau Direct Message (DM). Fitur ini memungkinkan pesan yang telah dikirim, menghilang secara otomatis setelah pengguna menutup halaman Direct Message. Jane Manchun Wong, seorang spesialis reverse engineering, mengaku pertama kali menemukan fitur tersebut melalui kode berlabel “speak no evil” yang tersembunyi di baris kode Instagram.
Menanggapi hal tersebut, Facebook selaku pemilik Instagram, mengatakan bahwa fitur tersebut masih belum diuji coba secara publik. “Fitur ini masih dalam tahap pengembangan awal dan belum diuji secara eksternal,” tulis Facebook melalui akun Twitter resminya.
Sebenarnya fitur pesan yang menghilang secara otomatis ini telah lama hadir di Instagram. Bedanya, saat ini fitur tersebut hanya berlaku ketika pengguna mengirim foto atau video melalui Direct Message. Saat ini terdapat pilihan “view once”, “allow replay” atau “keep in chat” saat pengguna mengirim foto atau video lewat DM.
Selain Instagram, fitur pesan yang bisa menghilang ini (ephermal) juga sudah dimiliki di Snapchat. Platform aplikasi berbagi video singkat tersebut sempat populer di masanya. Namun kini Instagram mengusik eksistensi Snapchat. Menurut badan analisa Statista, saat ini Instagram memiliki 500 juta pengguna yang aktif mengunggah stories setiap harinya. Jumlah ini terlihat kontras dengan jumlah pengguna Snapchat yang hanya mencapai angka 218 juta secara keseluruhan.(RKZ)
Leave a Reply