Mengenal Perintah DDL, DML, DCL, dan TCL dalam MySQL

Logic Community – MySQL adalah salah satu sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang paling populer dan banyak digunakan di berbagai aplikasi, baik skala kecil maupun besar. MySQL menggunakan SQL (Structured Query Language) untuk mengelola data dalam database.

Dalam MySQL, terdapat beberapa jenis perintah yang dikategorikan berdasarkan fungsinya, yaitu Data Definition Language (DDL), Data Manipulation Language (DML), Data Control Language (DCL), dan Transaction Control Language (TCL). Berikut adalah penjelasan dan contoh dari masing-masing perintah tersebut.

1. Data Definition Language (DDL)

DDL digunakan untuk mendefinisikan struktur database, termasuk tabel, indeks, dan skema database. Perintah DDL bersifat otomatis melakukan commit setelah dijalankan.

PerintahFungsiContoh
CREATEMembuat database atau tabel baruCREATE TABLE mahasiswa (id INT PRIMARY KEY, nama VARCHAR(100));
ALTERMengubah struktur tabelALTER TABLE mahasiswa ADD COLUMN alamat VARCHAR(255);
DROPMenghapus tabel atau databaseDROP TABLE mahasiswa;
TRUNCATEMenghapus semua data dalam tabel tanpa menghapus strukturnyaTRUNCATE TABLE mahasiswa;

2. Data Manipulation Language (DML)

DML digunakan untuk memanipulasi data dalam tabel, seperti menambahkan, memperbarui, atau menghapus data.

PerintahFungsiContoh
INSERTMenambahkan data ke dalam tabelINSERT INTO mahasiswa (id, nama) VALUES (1, 'Budi');
UPDATEMemperbarui data dalam tabelUPDATE mahasiswa SET nama = 'Andi' WHERE id = 1;
DELETEMenghapus data dalam tabelDELETE FROM mahasiswa WHERE id = 1;
SELECTMengambil data dari tabelSELECT * FROM mahasiswa;

3. Data Control Language (DCL)

DCL digunakan untuk mengatur hak akses pengguna terhadap database.

PerintahFungsiContoh
GRANTMemberikan hak akses kepada penggunaGRANT SELECT ON mahasiswa TO 'user1'@'localhost';
REVOKEMencabut hak akses dari penggunaREVOKE SELECT ON mahasiswa FROM 'user1'@'localhost';

4. Transaction Control Language (TCL)

TCL digunakan untuk mengelola transaksi dalam database, memastikan konsistensi data.

PerintahFungsiContoh
COMMITMenyimpan perubahan transaksiCOMMIT;
ROLLBACKMembatalkan transaksi sebelum commitROLLBACK;
SAVEPOINTMenyimpan titik pemulihan dalam transaksiSAVEPOINT sp1;
RELEASE SAVEPOINTMenghapus savepoint tertentuRELEASE SAVEPOINT sp1;

Dengan memahami keempat jenis perintah ini, pengelolaan database MySQL dapat dilakukan dengan lebih efisien dan terstruktur.