Microsoft mengumumkan akan merilis Office 2021. Microsoft akan menghadirkan Office dengan dua versi, yakni Office 2021 konsumen dan Office Long-Term Servicing Channel (LTSC) bagi pelanggan komersial.
Office 2021 yang rencananya hadir akhir tahun ini akan tersedia untuk Windows dan macOS. Office 2021 dirancang untuk mereka yang tidak ingin berlangganan varian Microsoft 365 yang telah didukung fitur cloud.
Hanya saja Microsoft belum merinci semua fitur dan perubahan yang disertakan di Office 2021, tapi pada varian Office LTSC (Long-Term Servicing Channel) akan menyertakan hal-hal seperti dukungan mode gelap, peningkatan aksesibilitas, dan fitur seperti Dynamic Arrays dan XLOOKUP di Excel.
Melansir The Verge, Senin (22/2/2021), Satu hal lain yang diduga bakal hadir di Office versi terbaru adalah tampilan antarmuka dengan mode gelap alias dark mode.
Dalam laman resmisnya, Microsoft menyebutkan bahwa Office LTSC dirancang untuk pelanggan dengan kondisi spesifik, misalnya industri menggunakan sistem atau aplikasi berjangka panjang sehingga tidak dapat berubah setiap bulan.
Baik Office 2021 dan Office LTSC untuk bisnis hanya akan didukung selama 5 tahun, bukan 7 tahun seperti sekarang. Harga untuk Office Professional Plus dan Standar, serta aplikasi individu diaebutkan akan naik 10% untuk pengguna komersial.
Tentang harga dan fitur baru akan diumumkan jelang Office 2021 tersedia untuk umum. Keduanya akan tersedia di Windows dan Mac, serta pilihan versi 32- dan 64-bit. Selain itu akan disertakan dengan aplikasi OneNote.