Memasuki masa akhir Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Pemerintahan Trump memutuskan raksasa elektronik Tiongkok dalam daftar hitam, yaitu Xiaomi.
Keputusan terhadap produsen telepon nomor tiga dunia tersebut, menambah daftar panjang perusahaan asal Tiongkok yang masuk daftar hitam AS.
Mengutip The Verge, Jumat (15/1/2021), Departemen Pertahanan AS memasukkan Xiaomi ke daftar hitam lantaran dianggap sebagai perusahaan milik militer Tiongkok yang berhaluan komunis.
Dimasukkannya Xiaomi dan perusahaan-perusahaan Tiongkok lainnya ke dalam daftar hitam berarti pemerintah melarang adanya investasi dari investor AS ke perusahaan-perusahaan tersebut.
Daftar hitam yang dikeluarkan oleh Departemen Pertahanan ini tidak sama dengan daftar hitam yang dikeluarkan oleh Departemen Perdagangan.
Daftar hitam Departemen Perdagangan AS, yang biasanya mencegah perusahaan AS mengekspor teknologi ke perusahaan yang telah masuk daftar hitam, seperti pembuat dronemaker DJI.
Leave a Reply